DaerahHeadlineHukrim

Pelarian Pelaku Pengeroyokan Sadis di Wawotobi Berakhir di Tangan Tim Buser Polres Konawe

53
×

Pelarian Pelaku Pengeroyokan Sadis di Wawotobi Berakhir di Tangan Tim Buser Polres Konawe

Sebarkan artikel ini
Oplus_0

Ketgam: Pelaku Pengeroyokan Sadis di Wawotobi saat diamankan Tim Buser Polres Konawe

KITAASULTRA.COM | KONAWE – Tim Buser Polres Konawe berhasil mengakhiri pelarian APB yang merupakan salah satu terduga pelaku pengeroyokan sadis terhadap korban Azzadri Adhitiya, Senin 5 Agustus 2024.

Kapolres Konawe AKBP Ahmad Setiadi, S.IK saat dikonfirmasi awak media ini membenarkan penangkapan terduga pelaku tindak pidana pengeroyokan dan atau penganiayaan tersebut.

Menurut Kapolres, berdasarkan laporan polisi nomor LP/B/59/VIII/2024/SPKT/ Polres Konawe. Tim Buser yang dipimpin Aiptu Supahmil bergerak cepat dan berhasil menangkap pelaku APB pada Senin 5 Agustus sekitar pukul 14.00 Wita di Desa Asolu Kecamatan Abuki.

“Selain mengamankan pelaku, polisi juga berhasil menyita barang bukti berupa sebilah samurai yang diduga digunakan untuk melakukan penganiayaan,” jelas Kapolres Konawe.

Lebih lanjut jebolan AKPOL 2003 ini, menyebut saat ini polisi masih terus melakukan pengembangan untuk mencari pelaku lainnya yang terlibat dalam aksi kekerasan tersebut.

Pelaku APB ini diduga sebagai otak dari aksi pengeroyokan dan atau penganiayaan yang menyebabkan korban Azzadri Adhitiya mengalami luka – luka akibat sabetan senjata tajam milik pelaku.

“Atas perbuatannya, APB dijerat dengan Pasal 170 ayat (1) KUHP tentang pengeroyokan dan Pasal 351 ayat (1) KUHP tentang penganiayaan,” kata Kapolres AKBP Ahmad Setiadi.

Informasi yang dihimpun, peristiwa bermula saat korban tengah mengendarai sepeda motor bersama temannya, Muh. Ikhsan, di sekitar Kelurahan Inalahi menuju Kelurahan Wawotobi pada Minggu 4 Agustus 2024 dini hari. Tiba-tiba, sekelompok orang menghentikan laju kendaraan mereka dan langsung melancarkan serangan menggunakan senjata tajam jenis samurai.

“Saya tidak menyangka akan diserang seperti itu. Mereka langsung menghajar kami tanpa alasan yang jelas,” ungkap Azzadri saat memberikan keterangan kepada polisi.

Korban yang mengenali salah satu pelaku sebagai APB kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Wawotobi untuk diproses hukum lebih lanjut.***

Editor: Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!